Kamis, 24 Desember 2020

PERBEDAAN MINYAK SEREH WANGI DAN MINYAK SEREH DAPUR

 PERBEDAAN MINYAK SEREH WANGI DAN MINYAK SEREH DAPUR



Sereh merupakan salah satu bahan yang cukup populer di Indonesia. Sereh dikenal berkat khasiatnya yang beragam, mulai dari mengatasi gangguan pencernaan hingga mencegah kanker. Wangi khas sereh juga dikenal sebagai repellent alias penolak nyamuk alami yang sangat ampuh. Akan tetapi, tidak banyak yang mengetahui bahwa terdapat dua jenis sereh yang berbeda, yakni sereh wangi dan sereh dapur. Sereh wangi, dengan nama dapur Cymbopogon nardus memiliki sejumlah perbedaan yang signifikan dengan sereh dapur yang bernama latin Cymbopogon citrates.

1. Bentuk daun

Dilihat dari bentuk daunnya, sereh wangi dan sereh dapur memiliki bentuk daun yang berbeda sehingga mudah untuk dikenali jenisnya. Sereh wangi memiliki bentuk daun yang lebih panjang. Panjang daun sereh wangi ini mencapai 90-100 cm. 

Sementara sereh dapur memiliki jenis daun yang lebih pendek dengan kisaran 60 cm. Hal ini membuat daun sereh dapur cenderung berbentuk tegak meskipun kadang terdapat lengkung di bagian ujungnya, namun tidak signifikan layaknya sereh wangi. Secara lebar daun, sereh wangi juga lebih lebar dengan kisaran 0,5-2 cm lebar daunnya.

2. Warna batang

Selain daun, hal lain yang membedakan antara sereh wangi dengan sereh dapur adalah warna batangnya. Pada sereh wangi, warna batangnya kemerahan, cenderung mengarah pada warna ungu. Itu sebabnya sereh wangi juga dikenal dengan sebutan sereh merah. 

Sementara pada sereh dapur, warna batangnya biasanya kehijauan, dengan warna putih di bagian pangkal batangnya.

3. Aroma

 Hal ini disebabkan oleh perbedaan kandungan utama dari kedua jenis sereh tersebut. Sereh wangi memiliki kandungan utama berupa citronela, sementara sereh dapur mengandung sitral. Apabila dipetik dan diremas daunnya, sereh wangi akan mengeluarkan aroma seperti minyak tawon atau minyak telon.

Hal ini merupakan sesuatu yang wajar sebab sereh merupakan salah satu bahan baku untuk pembuatan minyak telon. Bila dibandingkan dengan sereh dapur, sereh wangi memiliki aroma yang lebih segar.

Sementara aroma sereh dapur cenderung khas, sulit untuk dideskripsikan namun sekilas memiliki aroma yang serupa dengan lemon. Untuk mengujinya, cukup remas daun sereh dan cium aromanya agar dapat membedakan antara sereh wangi dengan sereh dapur.PERBEDAAN MINYAK SEREH WANGI DAN MINYAK SEREH DAPUR

 


 



Rabu, 23 Desember 2020

CARA MENGGUNAKAN MINYAK SERE

 CARA MENGGUNAKAN MINYAK SERE



BERIKUT CARA MENGGUNAKAN MINYAK SERE UNTUK PERWATAN TUBUH ANDA

1. Semprotan

Siapkan botol semprot, lalu tambahkan sekitar 10 sampai 15 tetes minyak per mili air, Anda juga bisa menggunakan solubol karena minyak tidak larut dalam air.Setelah itu kocok dengan baik dan siap untuk digunakan, dapat digunakan untuk menyegarkan udara dan mengusir serangga.

2. untuk Krim Wajah

Tambahkan 1 sampai 2 tetes minyak  esensial ke dalam krim wajah biasa atau cuci muka dengan campuran  minyak  sereh dan minyak  kelapa dan pijat di wajah.Hal ini dapat membantu kulit wajah Anda terhindar dan menghilangkan jerawat, serta menghilangkan dermatitis dan tanda penuaan.

3. Minyak Pijat

Campurkan 14 tetes minyak serai per mili minyak pembawa seperti jojoba atau minyak kelapa. Pijat kulit dengan minyak untuk menghilangkan rasa sakit.

4. Sampo

Tambahkan 5-6 tetes minyak esensial ke minyak almod dan pijat rambut dari kulit kepala ke bagian bawah rambut.

Ini akan memfasilitasi pertumbuhan rambut, menghilangkan ketombe dan  berlebih dari rambut.

5. Deodoran

Campurkan 2 sendok makan baking soda dengan 2 sendok makan bubuk garut. Lalu tambahkan 4 sendok makan minyak kelapa dan 4 tetes minyak sereh.

Dinginkan campuran tersebut lalu oleskan dengan lembut pada ketiak untuk menghilangkan bau badan.CARA MENGGUNAKAN MINYAK SERE


SEJARAH MINYAK SEREH

 SEJARAH MINYAK SEREH



Serai atau sebagian orang menyebutnya dengan nama sereh merupakan salah satu bumbu masakan andalan, karena menambah wangi dan cita rasa suatu masakan. Lebih dari itu, serai punya banyak sekali manfaat bagi kesehatan.

Tanaman serai dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Lemongrass. Serai sekilas mirip dengan tanaman daun bawang dan masuk ke dalam famili rumput-rumputan. Tanaman ini berasal dari daerah Ceylon, Sri Lanka yang kemudian menyebar dan tumbuh alami di negara-negara tropis. Tanaman ini biasa ditanam sebagai tanaman bumbu dan tanaman obat.

 Tanaman ini dibagi menjadi dua golongan yaitu, SERAI LEMON atau SERAI BUMBU (Cymbopogon citratus DC) dan serai wangi atau sereh sitronela (Cymbopogon nardus DC). Waktu berbunganya dari Januari sampai dengan Desember.

Tanaman ini  memiliki tinggi antara 50-100 sentimeter dengan panjang daun mencapai 70-80 sentimeter dan lebarnya 2-5 sentimeter. Akarnya berimpang pendek dan berwarna coklat muda. Daunnya merupakan daun tunggal dengan bangun garis/linear berjumbai. Tepi daunnya kasar dan tajam, tulang daunnya sejajar, serta permukaan atas dan bawahnya berambut. Daun tersebut membungkus batangnya yang tegak dan berwarna putih. Jika daunnya diremas maka akan tercium bau yang khas.

Komponen kandungan serai yakni geraniol, methylpheptenone, euganol, kadinol, dan limonen. Selain itu, beberapa jenis serai mampu menghasilkan minyak atsiri.Rebusan serai bermanfaat untuk mengobati sakit kepala, mengobati nyeri otot dan sendi, memperlancar menstruasi, mengobati luka memar dan bengkak, mengobati insomnia, dan mencegah munculnya diabetes.SEJARAH MINYAK SEREH




CARA MEMBUAT MINYAK SEREH

 CARA MEMBUAT MINYAK SEREH




1.Persiapan Bahan  Membuat Minyak Sereh

Tanaman serai wangi termasuk tumbuhan yang secara alami mengandung minyak astiri.untuk mendapatkan minyak dengan mutu berkualitas, kamu harus mengolah daun yang masih segar.Namun jika tidak bisa langsung mengolahnya, kamu bisa menjemurnya selama 3-4 jam terlebih dahulu sebelum disimpan.Ini akan menurunkan kadar sitronelal dan geraniol di dalamnya serta mencegah pembusukan.Sehingga produksi minyak tetap baik meski tanaman tidak dalam keadaan segar.

 2.Cara Membuat Minyak Sereh dengan Teknik Penyulingan

Kamu bisa membeli atau bahkan membuat  alat manual  sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan.

Berikut proses penyulingan daun serai yang akan kamu lakukan:

  • Masukkan air ke dalam alat suling secukupnya
  • Masukkan serai ke dalam ketel suling, isolasi pinggirannya untuk mencegah panas mengalir ke luar
  • Setelah beberapa saat, minyak atsiri akan terlihat di tabung pemisah

Jika menggunakan 1 ton daun, kamu memerlukan waktu sekitar 5 jam untuk penyulingan dengan kecepatan 120 kg uap/jam.Biasanya, minyak yang dihasilkan dari proses penyulingan memiliki kualitas 0,7-0,9%.CARA MEMBUAT MINYAK SEREH



Manfaat Minyak Sereh

 Manfaat Minyak Sereh



Minyak sereh dibuat dengan cara diekstrak dari tumbuhan sereh, sehingga memiliki aroma sitrus yang menyegarkan. Dan tidak hanya diminati karena memiliki aroma yang menyegarkan, minyak sereh juga mengandung berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh kita. 
Berikut beberapa manfaat minyak sereh :

1. Mampu melawan bakteri

Minyak sereh ternyata bisa digunakan untuk mengobati luka dan mencegah infeksi. 

2. Mampu membunuh jamur

Minyak sereh juga terbukti ampuh dalam membunuh jamur yang menyebabkan, kurap, hingga infeksi jamur

3. Mencegah peradangan

 Sebuah riset menyatakan, minyak sereh yang mengandung citral ternyata bisa mencegah peradangan.

4. Memiliki kandungan antioksidan

Antioksidan dapat mencengah datangnya kerusakan sel akibat radikal bebas di dalam tubuh. Banyak sumber alami antioksidan yang bisa Anda coba, salah satunya minyak sereh.

5. Mencegah mual

Minyak sereh juga bisa mencegah mual, karena aromanya yang sangat menenangkan itu. Tidak heran banyak teh herbal yang memiliki kandungan sereh di dalamnya.Manfaat Minyak Sereh






minyak sereh alami

 MINYAK SEREH ALAMI



Tak hanya sebagai penyedap makanan, serai wangi ternyata juga mengandung minyak atsiri yang kaya akan manfaat.

1. Cara Memanen Daun Serai yang Benar

Untuk mendapatkan bahan pembuatan minyak sereh, akan lebih baik jika kamu menggunakan daun yang dipetik sendiri dari halaman.Hal ini penting, karena teknik pemotongan daun akan sangat mempengaruhi produksi minyak atsiri nantinya.

Cara terbaik adalah memotong daun sekitar 5 cm di atas batas pelepah.

Dengan helaian daun yang berada di posisi paling bawah daun yang belum mati atau kering.

Kalian juga harus memperhatikan hal-hal berikut ini:

  • Serai yang digunakan berasal dari masa panen ke 1-3, jika memasuki masa panen ke hasilnya akan menurun
  • Saat panen pertama, serai wangi sudah berusia 6-9 bulan.(minyak sereh alami)



PERBEDAAN MINYAK SEREH WANGI DAN MINYAK SEREH DAPUR

 PERBEDAAN MINYAK SEREH WANGI DAN MINYAK SEREH DAPUR Sereh merupakan salah satu bahan yang cukup populer di Indonesia. Sereh dikenal berkat ...